Monday, February 19, 2007

"Klan Otori IV"

The Harsh Cry of the Heron.

Fuihh.....makin seru aja nih cerita Lord Otori Takeo dan keluarganya. Setelah lumayan jelek di Klan Otori II dan meningkat lagi di Klan Otori III tapi dengan ending yang kurang memuaskan, akhirnya di seri IV ini semuanya terbayar. (yah walopun cape' mata n cape' tangan coz bukunya tuebell). Dibuku ke-IV ini bercerita tentang pengkhianatan, kepercayaan, perkembangan anak-anak takeo, kisah cinta shigeko (cinta yg tidak bisa terucapkan) yang sangat menyentuh dan kematian-kematian yang tragis.

Anak-anak Takeo udah gedhe dan semuanya cewek; shigeko yang berjiwa pemimpin, Maya+Miki (anak kembar) yang kehadiranya tidak disukai masyarakat dan kaede karena mitos kutukan anak kembar (huh!! Nyebelin banget nih kaede di buku ke-IV ini). Tapi keahlian Maya+Miki tinggi banget, karena itu mereka lebih sering tinggal brsama tribe buat berlatih. Sementara itu kemampuan takeo telah menurun drastis akibat cacat ditangannya, ditambah dengan banyaknya orang kepercayaan Takeo yang tewas dan kisah mengejutkan tentang adik Takeo yang ternyata masih hidup; Intrik pengkhianatan dari anak Shizuka & Arai (Zenko) yang menikah dengan Hanna (ade’ kaede) yang seru abiz, dan kekhawatiran kaisar dengan reputasi Takeo yang terus meningkat membuat posisi Takeo sebagai pemimpin 3 negara terancam.

Kehidupan di Tiga Negara udah makmur dan terbebas dari perang selama 16 tauh berkat kerja keras otory-kaede dan tunduknya tribe. Tapi kelompok Kikuta pimpinan Akio masih terus menyimpan dendam namun sedikit kecewa dengan hisao, anak takeo hasil hubungan dengan yuki (KLan Otori I) yang ga' nunjukin kekuatan kikuta yang dahsyat. Tapi akio berhasil menjalin kerjasama dengan zenko yang telah berkomplot dengan kelp. kuroda + pihak asing + lord kono (anak fujiwara yg hombreng itu lho).

Taku (adik zenko) dibunuh kelp. kikuta atas perintah zenko, tekad Takeo untuk menghindari perang dengan kaisar ternyata gagal, Maya disekap Akio yang justru membantu Hisao untuk menggunakan kekuatannya menjadi pemimpin dunia arwah dan mendengarkan pesan Yuki, Shizuka diancam untuk ikut Zenko/bunuh diri, Miki melarikan diri dari Shizuka untuk mencari Maya, Hana yang diliputi dendam karena cintanya ditolak Takeo bersiap membuka rahasia takeo akan anaknya kepada Kaede dan segudang rencana licik lainnya menemui Kaede yang baru melahirkan anak laki-laki.

Yup, perang emang tidak bisa dihindari. Kehadiran Takeo di kekaisaran yang semula diterima dengan baik akhirnya juga berakhir perang karena kaisar tersinggung dengan ikutnya jerapah (lambang restu surgawi terhadap pemimpin) kembali ikut Takeo. Teknik pertempurannya bagus, di sini Shizuka menjadi pahlawan karena berhasil memanah mata sang jenderal. Tapi kemenangan ini tidak ada artinya karena Kaede dengan sangat mengejutkan berhasil dipengaruhi Hana dan meninggalkan Tiga Negara. Akhirnya untuk menggalang kekuatan melawan Zenko, Shizuka bersedia menjadi istri sang Jenderal dan Takeo meletakkan kepemimpinannya dan kembali ke biara. Sementara itu, Maya dan Miki dengan bantuan arwah Yuki berhasil melarikan diri dan pergi ke biara.

Di biara inilah Takeo menemui ajalnya, bukan seperti ramalan yang selalu menghantui Takeo, tapi...hmmm baca ndiri ajalah, ntar malah ga seru kalo diceritain semuanya.
Mmmm kalo gw sok-sokan ngasih rating antara 1-5:
KO I= 4, KO II=1, KO III=3,5 DAN KO IV=5


2 comments:

Anonymous said...

Loh??? emang ada yang ke4 yah?? Kok aku baru tau sih... bener banget tuh poin2 buat KO 1 sampe 3... Duh jadi malu gak tau kalo udah ada yang ke4...Thanks yah....

astikusuma | astung said...

beneran, iya .. putih kan warnanya ? keren sekali..

Disini, untuk Sebuah Janji

Generasi masa kini mungkin telah memiliki pemikiran yang terbuka dalam mendefinisikan kewajiban anak kepada orang tua. Dari banyak opini di ...