Tuesday, April 24, 2007

A Moment Like This


Dalam tayangan American Idol malam minggu kemarin gw nemuin satu moment yang ngingetin percakapan gw dengan temen kampus dulu, moment sederhana itu adalah ketika simon nyubit hidungnya paula. Qt emang dah maniak ajang pencarian idola ini walopun telat 1 musim. Bukan hanya pesertanya yang memiliki kualitas suara oke punya, format acara yang sempurna, ryan yang keren abiz tapi juga komen-komen ke-3 juri yang kadang bikin panas bukan hanya kuping peserta dan penonton tapi diantara mereka sendiri. Ga’ ada obrolan tentang American idol selain tentang penampilan minggu per minggu sampai sore itu beberapa bulan yang lalu ketika gw mampir ke rumahnya dan dipamerin video yang (barusan gw tau) digondol dari sini dan sini.

Gw ngikutin perintahnya untuk duduk diem tanpa komen dan mulai melototin monitor yang mulai menampilkan video berjudul Simon & Paula dengan backsong lagu kemenangan Kelly Clarkson “a moment like this”. Gw terbengong-bengong nyaksiin kemesraan Simon & Paula, ketika mereka marahan, ketika mereka baikan, ketika mereka di meja juri, ketika mereka sedang off air, pokoknya mereka terlihat seperti sepasang kekasih. Gw reply dan reply video itu dan ga’ ada kata bosen nyaksiinnya. Gw emang ngeliat pasangan ini sangat cocok sebagai pasangan kekasih, coz saling melengkapi satu sama lain, ceplas-ceplos dan terkendali, kuat dan rapuh.

Gw pengen punya co’ ka’ Simon?

Setelah ngliat video ini gw juga jadi pengen nih, dia tu co’ banget ya

Menurut lo mereka pernah pacaran ga’ Ndah?
Mene ketehe, gw ga’ pernah ngikutin gossip-gosipnya. Yahh mungkin kan bagi mereka kemesraan ka’ gitu hal yang biasa-biasa aja, lagian Simon kan dah punya ce' yang model itu

Biasa dari hongkong! Sebebas apapun kehidupan diluar sono, kalo ngliat cara Simon memperlakukan Paula tu bener-bener dari hati. Oke lah, apapun hubungan mereka I don’t care. Jujur deh, lo ngiri ga’ ngliat ada seorang co’ yang begitu angkuh, sombong dan berkarakter ternyata begitu lembut ama ce’?

Jujur ya… Simon tu ga’ angkuh dan sombong, dia itu orang yang jujur dan tidak punya basa-basi, dan jujur lagi gw ga’ ngiri cuman mupeng huahahahaha

Wuekekekkk basi lu! Fuihh gw bakal termehe-mehe deh kalo diperlakukan ka’ Paula dan ga’ bakal nglepasin Simon sampe kapanpun. Hehhhh…kapan ya Ndah ada co’ yang memperlakukan qt penuh kasih sayang gitu??

Kebisuanpun menghinggapi kami berdua yang melayangkan pandangan ke langit-langit kamarnya dan melayangkan khayalan ditempat yang berbeda. Mau ga’ mau ucapannya membuat gw berpikir,

apa cinta dapat tumbuh dengan segala perhatian dan kemesraan yang qt peroleh dengan cuma-cuma?

Buat gw, feeling is first dan apa yang dibawanya dalam menjalin sebuah hubungan adalah hal yang memperkuat perasaan cinta itu. Kalo pada dasarnya ga’ ada perasaan cinta, ya susah buat merasakan apa yang dibawanya dalam paket cintanya. Tapi hati memang membingungkan, tidak ada teori fisika yang bisa membuatnya menjadi lebih mudah untuk dicerna.

Kalopun suatu saat lo nemuin kebersamaan ka’ mereka (Simon & Paula) bisa aja hubungan kalian cuman bertemen, mungkin perasaan yang kalian miliki cuma sebatas suka atau bahkan mungkin cinta tapi ga’ ada keinginan untuk memiliki. Kedengerannya aneh, but it could happen to you! Yahh cuman nikmatin aja kebersamaan itu, saling memberi tanpa tuntutan apapun dan tanpa keterikatan satu sama lain (Duhh coba lagunya Ratu waktu itu dah ada pasti gw lebih mudah ngungkapin istilah TTM itu)

Hehehe… masa' sihhh, jadi perjalanan menyusuri pantai, menerobos perkebunan apel, melewati pergantian hari tidak akan berakhir di pelaminan?? Huahaha

BLUKKK!!! Sebuah bantal melayang menyambar mulutnya yang masih menyeringai penuh kemenangan, ternyata batman masih suka menebar jebakan

1 comment:

Anonymous said...

pertama kali liat simon bener gak suka apalagi klo denger komen dia yg super pedessssss, tp lama2 kelamaan jadi kliatan deh kharismanya 'n apa yg kluar dari mulut dia emang itu yg sejujurnya.

setuju jg klo feeling menentukan jalannya suatu hubungan meski seringkali tidak membawa suatu kebersamaan.

Disini, untuk Sebuah Janji

Generasi masa kini mungkin telah memiliki pemikiran yang terbuka dalam mendefinisikan kewajiban anak kepada orang tua. Dari banyak opini di ...